========================
"Dunia orang mati dan kebinasaan tak akan puas, demikianlah mata manusia tak akan puas."

Ada pepatah yang mengatakan bahwa "mata adalah jendela hati yang menyimpan seribu cerita". Apa yang dirasakan hati kita bisa tercermin dari mata. Selanjutnya ada pula pepatah yang mengatakan "dari mata turun ke hati", menunjukkan betapa mata punya koneksi erat dengan hati yang menyimpan keinginan, hasrat dan perasaan. Apa yang kita lihat bisa menimbulkan berbagai keinginan, yang jika tidak kita jaga dapat membuat kita tersandung dalam proses "under construction" kita. Ada banyak orang yang akhirnya tergoda untuk korupsi karena tidak tahan melihat kilapnya mobil tetangga atau rekan sekerja. Ada yang sulit menabung bahkan jadi berhutang karena ingin menyamai gaya hidup teman-temannya. Ada yang seperti murid saya di atas, sulit mengendalikan diri dari godaan mata. Kita mendengar banyak berita perkosaan yang diawali dari menonton film porno. Semua ini berhubungan dengan mata, sebagai awal kejatuhan orang dalam dosa.
Kemarin kita sudah melihat apa yang terjadi pada Daud yang berzinah dengan Batsyeba. Hal itu diawali lewat mata ketika Daud mengintip Batsyeba mandi. Dari kisah lain dalam kitab1 Raja Raja 21, kita bisa melihat kisah raja Ahab yang menginginkan kebun anggur milik Nabot. Ketika Nabot menolak karena kebun itu merupakan harta pusaka nenek moyang, raja Ahab pun termakan godaan istrinya Izebel untuk membunuh Nabot. Akibatnya pun cukup fatal. Apa yang dilakukan Ahab merupakan hal yang jahat di mata Tuhan. (1 Raja Raja 21:25). Keinginan mata bisa membuat kita serakah ingin menguasai harta orang lain, atau menghamba pada harta agar bisa memiliki harta benda yang mungkin belum saatnya kita miliki.
Salomo berkata bahwa mata manusia tidak akan pernah puas. Apa yang dimunculkan oleh keinginan mata bisa meracuni hati kita dengan berbagai keinginan yang tidak pada tempatnya. Tidak semua yang diinginkan mata mendatangkan manfaat bagi kita, bahkan bisa menjebak kita untuk tidak lagi hidup sesuai kehendak Allah. Mata perlu kita awasi dan tunduk dalam hukum Roh. Jika keinginan mata mulai menggoda, berdoalah seperti pemazmur "Lalukanlah mataku dari pada melihat hal yang hampa, hidupkanlah aku dengan jalan-jalan yang Kautunjukkan!" (Mazmur 119:37) Mari kita selalu menjaga mata kita dari berbagai keinginan-keinginan yang sifatnya duniawi agar kita tidak tersandung dan bisa berhasil dibangun hingga akhir.
Mata bisa membutakan hati untuk menginginkan banyak hal yang menjerumuskan kita dalam dosa
No comments:
Post a Comment