(sambungan)
Itu kisah Daud. Sekarang mari kita lihat apa yang membuat singa dinobatkan sebagai raja rimba. Singa punya banyak hal untuk bisa dikatakan sebagai raja rimba. Tetapi apa yang disorot dalam Amsal 30:30 ("Singa, yang terkuat di antara binatang, yang tidak mundur terhadap apapun.") ternyata bukanlah dari segi kemampuan bertarung, ketajaman gigi atau kuku yang punya kekuatan luar biasa dalam mencabik-cabik mangsa. Bukan pula soal kegagahan atau karismanya. Lantas apa? Ternyata kedigdayaan singa diukur dari kemampuan mentalnya menghadapi tantangan. Singa disebutkan terkuat diantara binatang lainnya karena singa tidak mundur terhadap apapun yang ada didepannya. Makanya ada istilah "The Lionheart" yang kerap dipakai sepanjang sejarah untuk menggambarkan sedikit orang yang punya mental begitu kuat dalam menghadapi tantangan layaknya singa. Inilah seharusnya yang menjadi gambaran tentang kita orang percaya.
Bagaimana agar mental kita bisa menjadi sekuat singa? Lewat Daud kita bisa belajar bahwa ia mampu memiliki mental seperti itu karena mendasari dan menyerahkan ke dalam tangan Tuhan. Ia mengandalkan Tuhan dalam menghadapi tantangan. Imannya membuatnya yakin mampu melakukan hal-hal yang bagi orang lain mustahil untuk dicapai. Itu gambaran sebuah iman yang didasari kepercayaan teguh serta pengalaman akan pertolongan Tuhan yang pernah ia alami sebelumnya.
Dalam Wahyu, Yesus pun dikatakan sebagai Singa dari Yehuda yang berasal dari garis keturunan Daud.
"Lalu berkatalah seorang dari tua-tua itu kepadaku: "Jangan engkau
menangis! Sesungguhnya, singa dari suku Yehuda, yaitu tunas Daud, telah
menang, sehingga Ia dapat membuka gulungan kitab itu dan membuka ketujuh
meterainya." (Wahyu 5:5).
Yesus sebagai singa dari Yehuda telah
membuktikan kekuatan sejatinya sebagai raja di atas segala raja dengan
tidak mundur dari rangkaian tugasNya ke dunia seperti yang digariskan
Tuhan sedikitpun. Yesus tidak mundur setapakpun meski apa yang harus Dia
hadapi demi kita luar biasa menyakitkan. Yesus menuntaskan semuanya,
sehingga hari ini kita bisa beroleh keselamatan dalam sebuah hubungan
dengan Tuhan yang sudah dipulihkan. Yesus terus bertarung mempertahankan
kita semua, anda dan saya agar bisa selamat dan beroleh hidup yang
kekal.
(bersambung)
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Kreasi (1)
Ayat bacaan: Yesaya 64:8 ====================== "Tetapi sekarang, ya TUHAN, Engkaulah Bapa kami! Kamilah tanah liat dan Engkaulah yan...
-
Ayat bacaan: Ibrani 10:24 ===================== "Dan marilah kita saling memperhatikan supaya kita saling mendorong dalam kasih dan ...
-
Ayat bacaan: Ibrani 10:24-25 ====================== "Dan marilah kita saling memperhatikan supaya kita saling mendorong dalam kasih ...
-
Ayat bacaan: Mazmur 23:4 ====================== "Sekalipun aku berjalan dalam lembah kekelaman, aku tidak takut bahaya, sebab Engkau...
No comments:
Post a Comment