Ayat bacaan: Mazmur 119:18
=====================
"Singkapkanlah mataku, supaya aku memandang keajaiban-keajaiban dari Taurat-Mu."
Sudah 15 tahun saya lahir baru. Selama 15 tahun berjalan bersama Tuhan buat saya merupakan pengalaman yang sangat menakjubkan. Satu hal, berjalan dengan dan tanpa Firman Tuhan setiap hari sangatlah berbeda. Itulah yang menjadi kesimpulan saya karena saya telah merasakan keduanya dalam perjalanan hidup saya. Dahulu sebelum saya bertobat saya sama sekali tidak mengetahui apa-apa mengenai kebenaran. Lantas setelah saya bertobat, saya ternyata masih butuh waktu lagi untuk dibentuk hingga akhirnya sampai kepada sebuah kesadaran penuh akan pentingnya hidup bersama Firman Tuhan. Saya mengalami dan melihat begitu banyak campur tangan Tuhan baik dalam hidup saya maupun orang lain.
Kalau bicara soal Firman, Firman pun sangat luar biasa menakjubkan. Bagi banyak orang mungkin apa yang ada di dalam Alkitab hanyalah rangkaian tulisan, tapi buat saya Firman Tuhan itu hidup. Selama 15 tahun tanpa putus bersama Firman Tuhan, saya mendapati ada begitu banyak rahasia yang disingkapkan melalui ayat demi ayat dalam Alkitab. Hebatnya, ayat yang sama bisa menyampaikan pesan atau berisi makna berbeda di waktu lain. Implikasi berbeda dan aplikasinya juga bisa meluas. Ayat yang sama bicara hal berbeda di waktu yang berbeda. Itu sudah seringkali saya dapati.
Firman Tuhan terbukti sangat-sangat membantu dalam menghadapi masa-masa sulit dan mampu memberi solusi terhadap apapun yang kita alami dalam hidup, juga akan menuntun kita untuk masuk ke dalam kehidupan yang kekal. Ada begitu banyak rahasia-rahasia KerajaanNya yang disingkapkan Tuhan lewat ayat demi ayat, yang akan sayang sekali jika terlewatkan begitu saja. Itu akan kita lewatkan apabila kita mengabaikan pentingnya untuk terus membaca, merenungkan dan menghidupi FirmanNya setiap hari secara teratur.
Ada banyak orang percaya yang tidak menyadari pentingnya hidup bersama Firman Tuhan ini. Jikapun harus membaca Alkitab, tidak sedikit orang yang hanya membacanya selintas saja tanpa direnungkan, dicerna apalagi dilakukan secara nyata atau aplikatif dalam kehidupan sehari-hari. Ada yang ke gereja bukannya menerima Firman Tuhan tapi bertindak bagai pengamat, menilai pendeta yang kotbah. Kalau Firmannya agak keras lalu tersinggung. Kalau terlalu ringan dibilang membosankan. Kalau serius dianggap bikin ngantuk, kalau sambil ngelawak dianggap tidak serius. Pokoknya ada saja komentar yang sebenarnya tak perlu.
Padahal apa yang terkandung di dalam Firman Tuhan itu sungguh luar biasa. Siapapun yang mendengar dengan baik dan dengan kerendahan hati menerimanya pasti mendapat berkat. Ada kuasa Ilahi dibalik setiap Firman Tuhan yang bukan saja sanggup menjawab segala permasalahan kita tetapi juga mampu menghasilkan sesuatu yang bahkan tidak pernah terpikirkan sebelumnya.
Sekedar melihat saja saat membaca belum membuat kita mampu memandang keajaiban-keajaiban yang terkandung dalam Firman Tuhan. Oleh karena itulah kita perlu membuka mata, baik sepasang mata yang kita pergunakan untuk membaca maupun mata hati dan batin kita agar bisa melihat keajaiban demi keajaiban yang terkadung di balik setiap Firman Tuhan.
(bersambung)
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Menjadi Anggur Yang Baik (1)
Ayat bacaan: Yohanes 2:9 ===================== "Setelah pemimpin pesta itu mengecap air, yang telah menjadi anggur itu--dan ia tidak t...
-
Ayat bacaan: Ibrani 10:24-25 ====================== "Dan marilah kita saling memperhatikan supaya kita saling mendorong dalam kasih ...
-
Ayat bacaan: Ibrani 10:24 ===================== "Dan marilah kita saling memperhatikan supaya kita saling mendorong dalam kasih dan ...
-
Ayat bacaan: Mazmur 23:4 ====================== "Sekalipun aku berjalan dalam lembah kekelaman, aku tidak takut bahaya, sebab Engkau...
No comments:
Post a Comment