(sambungan)
Daud mengerti betul akan hal ini dan bisa dengan yakin berkata: "Aku sangat menanti-nantikan TUHAN; lalu Ia menjenguk kepadaku dan mendengar teriakku minta tolong. Ia mengangkat aku dari lobang kebinasaan, dari lumpur rawa; Ia menempatkan kakiku di atas bukit batu, menetapkan langkahku." (Mazmur 40:2-3). Sejauh apapun kita terjatuh hari ini, meski sudah di lobang kebinasaan atau terjebak lumpr rawa, tidaklah sulit bagi Tuhan untuk mengangkat kita dan kembali menetapkan langkah dengan tegap. Singkatnya, Tuhan bisa memulihkan anda dari kondisi mati jiwa, menumbuhkan tunas-tunas baru bahkan bunga sehingga anda bisa pulih, kembali berjalan mantap dengan pengharapan kuat.
Dengan memberi diri dibaptis dan kemudian menerima Kristus pun sebenarnya kita menerima anugerah untuk kembali lahir baru, menjadi ciptaan baru, becoming the whole new creation. "Jadi siapa yang ada di dalam Kristus, ia adalah ciptaan baru: yang lama sudah berlalu, sesungguhnya yang baru sudah datang." (2 Korintus 5:17). Seperti itulah kita yang dimatikan dari dosa, lalu keluar kembali menjadi ciptaan baru, persis seperti tongkat Harun yang kemudian bertunas dan berbunga. Ini adalah sebuah anugerah yang memberi kita kesempatan besar untuk memulai sesuatu yang baru dengan jaminan keselamatan apabila kita menjalaninya dengan benar. Sebenarnya dengan aungerah hidup baru ini kita tidak perlu kehilangan harapan, putus asa dan mengalami mati jiwa. Tapi sekalipun ada orang-orang yang mati semangat, gairah dan harapannya, Tuhan selalu sanggup menumbuhkan tunas baru dalam hidup anda.
Apabila ada diantara anda saat ini yang mengalami bentuk-bentuk 'kematian' seperti kekeringan rohani, kehilangan kasih mula-mula, tidak lagi merasa damai sukacita, merasa semua yang anda lakukan saat ini mentok sehingga kehilangan gairah dan semangat, kepahitan dalam hubungan keluarga, kehilangan harapan maupun berbagai kekecewaan lainnya yang merampas harapan-harapan dalam hidup anda, ingatlah bahwa anda bisa kembali hidup, bertunas, berbunga dan berbuah pada saat kita kembali menggantungkan hidup kita ke dalam tangan Tuhan.
Tongkat harun yang berbunga menunjukkan bagaimana Tuhan punya kuasa membangkitkan sebuah kehidupan baru dari sesuatu yang sudah mati. Bukan sekedar tumbuh, tetapi lihatlah bahwa tunas-tunas segar dan bunga yang indah bisa keluar dari sana. Periksa diri anda saat ini, jika anda menemukan hal-hal yang menjadi sumber permasalahan itu, bertobatlah dan atasi segera. Memilih untuk mengeluh, bersungut-sungut atas situasi buruk tidak akan membawa apa-apa selain malah mendatangkan hukuman seperti yang terjadi pada masa Musa dan Harun di atas.
Tidak peduli sesulit, sepahit atau separah apapun yang kita hadapi, kita bisa mengalami pemulihan secara luar biasa apabila kita mau kembali kepada Tuhan dan menaati perintah-perintahNya. Mungkin kita sudah mengalami berbagai "kematian" baik dalam pekerjaan, usaha, keluarga atau bahkan mengalami mati rohani, tetapi percayalah bahwa Tuhan mampu membalikkan itu semua dan kembali menumbuhkan tunas, buah dan bunga dalam sebuah kehidupan yang benar-benar baru.
Tuhan sanggup menumbuhkan tunas-tunas baru dengan daun dan bunga yang indah dari jiwa yang mati
Follow us on twitter: http://twitter.com/dailyrho
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Menjadi Anggur Yang Baik (1)
Ayat bacaan: Yohanes 2:9 ===================== "Setelah pemimpin pesta itu mengecap air, yang telah menjadi anggur itu--dan ia tidak t...
-
Ayat bacaan: Ibrani 10:24-25 ====================== "Dan marilah kita saling memperhatikan supaya kita saling mendorong dalam kasih ...
-
Ayat bacaan: Ibrani 10:24 ===================== "Dan marilah kita saling memperhatikan supaya kita saling mendorong dalam kasih dan ...
-
Ayat bacaan: Mazmur 23:4 ====================== "Sekalipun aku berjalan dalam lembah kekelaman, aku tidak takut bahaya, sebab Engkau...
No comments:
Post a Comment