(sambungan)
Iman itu timbul lewat masuknya Firman Tuhan dalam diri kita. Kemudian kita harus terus bertekun mendalami Firman sembari terus melatih diri kita hingga terbiasa berada dalam atmosfirNya yang kudus, dan terbiasa pula untuk tetap memandang kepadaNya dan bukan terus memandang masalah di depan kita agar kita bisa memiliki iman yang bertumbuh hingga mencapai ukuran yang cukup. Butuh waktu, butuh usaha, butuh perjuangan, dan seringkali juga butuh pengorbanan sampai kita bisa berada pada fase seperti itu.
Satu hal lainnya yang tak kalah menarik adalah bagian akhir dari ayat bacaan kita. "... lalu ia mengikuti Yesus dalam perjalanan-Nya." (Markus 10:52b).
Bayangkan jika kita sudah lama menderita karena tidak bisa melihat, karena itu kita pun mau tidak mau terpaksa harus mengemis agar bisa tetap bertahan hidup dari belas kasihan orang lain. Disaat seperti itu banyak orang yang memandang hina dan ditempatkan dalam strata masyarakat kelas terbawah. Disisihkan, disingkirkan, dan lain-lain. Lalu lewat mukjizat mata kita kembali normal dan kita bisa melihat lagi. Apa yang akan langsung kita lakukan?
Wah, bisa macam-macam. Mungkin kita akan segera pergi dengan gembira melihat semua yang sudah lama atau bahkan belum pernah kita lihat. Orang, warna, keindahan alam, lingkungan sekitar, burung-burung yang selama ini cuma bisa didengar suaranya setiap fajar menyingsing. Ambil waktu dulu, menikmati apa yang selama ini tidak bisa kita lakukan. Dalam hal Bartimeus, tentu urusannya visual. Bukankah itu wajar dan manusiawi sifatnya?
Atau, kita akan langsung berpikir mau kerja apa ya, supaya kita bisa memperbaiki hidup. Tidak lagi harus mengemis tapi bisa mulai bekerja. Kalau dulu pekerjaan yang dilakukan sangat terbatas, sekarang alternatifnya banyak. Itu pun tentu baik, ketimbang sudah menerima anugerah mukjizat tapi justru tidak dipergunakan demi hal-hal baik.
Tapi perhatikan apa yang dicatat oleh Markus. Begitu matanya bisa melihat lagi, tanpa pikir panjang Bartimeus langsung memutuskan untuk mengikuti Yesus dalam perjalananNya menggenapi kehendak Bapa.
(bersambung)
Thursday, August 3, 2023
Kisah Bartimeus (5)
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Menjadi Anggur Yang Baik (1)
Ayat bacaan: Yohanes 2:9 ===================== "Setelah pemimpin pesta itu mengecap air, yang telah menjadi anggur itu--dan ia tidak t...
-
Ayat bacaan: Ibrani 10:24-25 ====================== "Dan marilah kita saling memperhatikan supaya kita saling mendorong dalam kasih ...
-
Ayat bacaan: Ibrani 10:24 ===================== "Dan marilah kita saling memperhatikan supaya kita saling mendorong dalam kasih dan ...
-
Ayat bacaan: Mazmur 23:4 ====================== "Sekalipun aku berjalan dalam lembah kekelaman, aku tidak takut bahaya, sebab Engkau...
No comments:
Post a Comment