Monday, December 4, 2023

Menjaga Mata (4)

 (sambungan)


Betapa pentingnya mata bagi kita, itu sudah pasti. Tuhan begitu baik memberikan kita mata untuk memudahkan kita bekerja dan tentu saja agar kita bisa melihat kreasiNya yang begitu artistik dan indah dalam segala keragaman yang tak terhitung jumlahnya. Mata bisa menjadi pintu masuk ilmu pengetahuan dan segala hal baik dan berguna, tapi kalau mata tidak dijaga dan dikendalikan, mata bisa menjadi salah satu jendela atau pintu masuknya dosa yang paling rentan.

Lewat mata kita melihat hal-hal baik, lewat mata juga kita bisa melihat yang tidak baik atau tidak pantas untuk dilihat. Selain itu apa yang kita lihat bisa melahirkan berbagai keinginan, yang kalau tidak dikendalikan dapat membuat kita terkena masalah dalam proses perjalanan hidup kita. Ada banyak orang yang akhirnya tergoda untuk korupsi karena tidak tahan melihat gemerlap kekayaan orang-orang disekitarnya, ada yang tidak tahan karena melihat pameran di sosial media. Ada yang sulit menabung bahkan jadi berhutang karena ingin menyamai gaya hidup dalam lingkungan pertemanan.

Selain itu kita sudah terlalu sering mendengar banyak berita kejahatan asusila yang diawali dari menonton film porno. Dari sana, berbagai tindak kriminal berat lainnya bisa menyusul setelahnya. Mata, itu bisa menggiring kita untuk menginginkan apa yang bukan menjadi milik kita. Bukankah gawat kalau kita menginginkan milik orang lain? Itu jelas bisa mendatangkan begitu banyak dosa yang akan menghancurkan kita.

Salomo juga menyampaikan soal mata. Ia mengatakan bahwa mata manusia tidak akan pernah puas. "Dunia orang mati dan kebinasaan tak akan puas, demikianlah mata manusia tak akan puas." (Amsal 27:20). Apa yang dimunculkan oleh keinginan mata bisa meracuni hati kita dengan berbagai keinginan yang tidak pada tempatnya, menginginkan apa yang bukan milik kita. Mata juga kalau dibiarkan akan selalu menuntut lebih alias tidak pernah puas.

(bersambung)


No comments:

Menjadi Anggur Yang Baik (1)

 Ayat bacaan: Yohanes 2:9 ===================== "Setelah pemimpin pesta itu mengecap air, yang telah menjadi anggur itu--dan ia tidak t...