(sambungan)
Lalu selanjutnya ini yang terjadi. "Yesus berkata kepada pelayan-pelayan itu: "Isilah tempayan-tempayan itu penuh dengan air." Dan merekapun mengisinya sampai penuh." (ay 7). Kemudian Yesus meminta mereka untuk menyendok air itu dan membawanya kepada pemimpin pesta. (ay 8). "Setelah pemimpin pesta itu mengecap air, yang telah menjadi anggur itu--dan ia tidak tahu dari mana datangnya, tetapi pelayan-pelayan, yang mencedok air itu, mengetahuinya". (ay 9).
Si pemimpin pesta terheran-heran melihat apa yang terjadi. Segera ia memanggil mempelai pria, dan berkata: "Setiap orang menghidangkan anggur yang baik dahulu dan sesudah orang puas minum, barulah yang kurang baik; akan tetapi engkau menyimpan anggur yang baik sampai sekarang."(ay 10).
Secara ringkas itulah kisah yang menjadi mukjizat awal sebagai permulaan dari pelayanan Kristus secara langsung di dunia tiga setengah tahun setelahnya.
Sekarang mari kita lihat lebih jauh. Apa yang diberikan Yesus lewat mukjizatNya bukan sekedar anggur, tapi dikatakan anggur yang baik. (ay 10).
Anggur yang baik ini kemudian dinikmati dan menjadi berkat bagi banyak orang yang hadir disana. Tentu akan sangat berbeda kalau yang dihidangkan hanya air putih biasa.
(bersambung)
Sunday, November 24, 2024
Menjadi Anggur Yang Baik (3)
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Menjadi Anggur Yang Baik (5)
(sambungan) Seringkali proses pengubahan ini seringkali tidak menyenangkan. Ada kalanya kita harus mengalami berbagai hal berat dan menyaki...
-
Ayat bacaan: Ibrani 10:24-25 ====================== "Dan marilah kita saling memperhatikan supaya kita saling mendorong dalam kasih ...
-
Ayat bacaan: Ibrani 10:24 ===================== "Dan marilah kita saling memperhatikan supaya kita saling mendorong dalam kasih dan ...
-
Ayat bacaan: Mazmur 23:4 ====================== "Sekalipun aku berjalan dalam lembah kekelaman, aku tidak takut bahaya, sebab Engkau...
No comments:
Post a Comment