(sambungan)
Sekali lagi, bukan perkara siap atau tidak siap, tapi apakah kita bersedia atau tidak. Kenapa? Karena kalau mau memikirkan dari sudut kesiapan kita sebagai manusia yang lemah, kita tidak akan pernah siap. Tapi jika kita bersedia, setidak siap apapun Tuhan yang akan siapkan.
Saya sudah beberapa kali berhadapan dengan situasi seperti ini, dan itulah yang menjadi kesimpulan saya. I have to be ready every time, even at the most 'not ready' time. And I have to be willing to do that no matter what. Seperti pengalaman saya yang saya bagikan di awal, mungkin kesaksian saya tidak sampai membawa pertobatan, tapi setidaknya saya sudah melakukan tugas dan kewajiban saya. Saya tidak memilih untuk menghindar, saya tidak memilih untuk menyangkal Kristus, saya tidak memilih untuk mengelak. Saya memilih untuk menjadi duta Kerajaan untuk menyampaikan kebenaranNya.
Mari kita perhatikan orang-orang disekeliling kita hari ini. Adakah yang membutuhkan penghiburan dan siraman Firman Tuhan? Apakah kita bersedia menyampaikan pada mereka betapa Tuhan mengasihi mereka? Apakah kita mau berperan aktif dan nyata sebagai duta Kristus atau kita masih terus mengelak dengan berbagai alasan? Kalau masih, mau sampai kapan kita berlaku seperti itu?
Kalau mau dibilang sulit atau situasinya tidak pas, atau mungkin pula bisa mendatangkan ancaman atau bahaya, siapa bilang menjadi duta Kristus itu kerjaan gampang tanpa resiko? Tapi coba pikir, bukankah merupakan sebuah kehormatan apabila kita bisa menjadi duta Kristus dalam kehidupan kita?
Semoga bisa menjadi bahan perenungan bagi kita semua.Tetaplah siap sedia untuk memberitakan Firman, meski waktunya baik ataupun tidak.
Preach the Word, be prepared in season and out of season
Sunday, February 2, 2025
Siap Tidak Siap (7)
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Si Pencuri Sukacita (3)
(sambungan) Menurut Swindoll, ketiga hal inilah yang seringkali menjadi terdakwa pencuri sukacita atau joy stealers. Lantas apa yang harus ...
-
Ayat bacaan: Mazmur 23:4 ====================== "Sekalipun aku berjalan dalam lembah kekelaman, aku tidak takut bahaya, sebab Engkau...
-
Ayat bacaan: Ibrani 10:24 ===================== "Dan marilah kita saling memperhatikan supaya kita saling mendorong dalam kasih dan ...
-
Ayat bacaan: Ibrani 10:24-25 ====================== "Dan marilah kita saling memperhatikan supaya kita saling mendorong dalam kasih ...
No comments:
Post a Comment